Banjir
Pendahuluan
Jakarta adalah daerah langganan banjir karena hampir setiap tahun banjir
selalu menghampiri kota ini. Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya banjir
di Ibukota, salah satunya adalah penataan kota yang buruk. Jakarta dipenuhi
dengan gedung-gedung bertingkat, perumahan, dan pusat perbelanjaan mewah.
Pembangunan ini menyebabkan kurangnya wilayah resapan air dan penghijauan yang
bisa menjadi faktor penyebab banjir. Perbaikan jalan dan selokan yang ditutup
semen yang membuat air tidak dapat mengalir dengan lancar juga dapat
menyebabkan banjir. Itulah beberapa faktor terjadinya banjir di Jakarta.
Kawasan Rawan Banjir di
Jakarta
Ada 62 kawasan yang
berpotensi banjir di Jakarta karena tanggul yang rawan bocor. Di Jakarta Pusat
terdapat 9 lokasi, diantaranya Jati Pinggir dan Cempaka Putih. Jakarta Barat
memiliki 17 lokasi yang rawan banjir salah satunya kawasan Green Garden
sedangkan di Jakarta Timur ada 5 lokasi, contohnya disekitar Kampung Melayu.
Jakarta Utara ada 19 lokasi, yaitu Pademangan Barat dan Pademangan Timur.
Jakarta Selatan terdapat 12 lokasi, contohnya Pondok Labu. (Tarjuki, dikutip
dalam Tempo, 2012)
Menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI), banjir adalah peristiwa terbenamnya daratan (yang biasanya
kering) karena volume air yang meningkat. Sebuah banjir adalah peristiwa yang
terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan (Wikipedia, n.d).
Banjir adalah ketika sungai tidak mampu lagi menampung debit air yang besar
sehingga air meluap memenuhi sungai dan meluber ke daerah sekitarnya. Luberan
air banjir dari sungai akan merendam daerah yang yang lebih rendah (Ahira,
n.d).
Proses
Terjadinya Banjir
Proses terjadinya
banjir secara alamiah diawali dengan turunnya hujan ke permukaan bumi dan
tertahan oleh tumbuhan-tumbuhan, setelah itu masuk ke permukaan tanah. Air
mengalir ketempat yang yang lebih rendah setelah itu terjadi penguapan dan
keluar kepermukaan daratan. Sedangkan proses terjadinya banjir secara non
alamiah karena ulah manusia seperti membuang sampah sembarangan. Sampah membuat
aliran air tidak lancar dan sehingga air stuck ditempat pembuangan dan semakin
lama semakin menguap sehingga mengenai daratan dan terjadilah banjir (Adzaniah,
2011).
Penyempitan kali
diperkirakan sebagai salah satu penyebab banjir di Jakarta. Banjir yang melanda
daerah Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur disebabkan karena
daerah tangkapan disekitar wilayah tersebut berkurang. Sebagian besar lebar kali
yang ada di Jakarta hanya lima meter, yang seharusnya dua puluh meter.
Pembangunan bangunan disekitar kali juga ikut andil terjadinya banjir dan
sampah yang dibuang semabarangan membuat aliran air tersumbat. Rata-rata ketinggian
banjir yang melanda Jakarta sekitar dua meter (Basworo, dikutip dalam
Republika, 2012).
Dampak
Banjir di Jakarta
Banjir sangat merugikan
manusia dalam berbagai macam aspek, diantaranya: (a) penyakit pasca banjir
seperti penyakit kulit dan diare, (b) mematikan usaha karena sumber dan
produk-produk usaha yang terendam banjir, (c) kerugian administratif karena
dokumen-dokumen penting yang terendam banjir, (d) kehilangan keluarga dan harta
benda, (e) bencana nasional karena Indonesia sangat rawan terjadi banjir
(Ahira, n.d).
Warga Jakarta perlu waspada akan banjir yang dapat terjadi setiap saat.
Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk menanggulangi banjir, pertama
adalah penjagaan area resapan air. Banyak lahan di Ibukota yang sudah diubah
menjadi gedung-gedung bertingkat, seharusnya pemerintah menyisakan beberapa
daerah resapan air di Jakarta. Pengerukan sungai yang penuh dengan sampah juga
bisa membantu untuk menanggulangi banjir. Reboisasi hutan gundul juga dapat
menjadi cara yang ampuh untuk mengatasi banjir di Jakarta (Ahira, n.d).
Daftar Pustaka
Adzaniah, D. (2011). Proses Terjadinya
Banjir. Diunduh dari http://adzaniahdinda.wordpress.com/2011/10/11/proses-terjadinya-banjir/
Banjir. (n.d). Diunduh dari http://id.wikipedia.org/wiki/Banjir
Banjir. (n. d.). Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia online. Diunduh dari http://www.kbbi.web.id/
Noviansyah, A. Inilah 62 Kawasan Rawan
Banjir di Jakarta. Diunduh dari http://www.tempo.co/read/news/2012/04/04/083394608/Inilah-62-Kawasan-Rawan-Banjir-di-Jakarta
Ahira, A. (n.d.). Penyebab Banjir Adalah
Keteledoran Kita. Diunduh dari http://www.anneahira.com/banjir-adalah.htm
Putra, A. F. (2012). Inilah Penyebab
Banjir di Jakarta. Diunduh dari http://www.republika.co.id/berita/nasional/jabodetabek-nasional/12/04/03/m1wkve-inilah-penyebab-banjir-di-jakarta
Ahira, A. (n.d). Dampak Banjir yang
Merugikan Masyarakat. Diunduh dari http://www.anneahira.com/dampak-banjir.htm